Menjadi Blogger dan Penulis Produktif di Tengah Kesibukan Sebagai Ibu

ibu

Menjadi seorang ibu rumah tangga bukanlah hal sepele. Saat bos, karyawan, guru dan pelajar memiliki waktu libur. Seorang ibu tidaklah pernah libur dari aktivitasnya. Ibu, mama, bunda adalah  sebuah sapaan cinta dari seorang anak. Bagaimana tidak? karena dengan seorang ibu lah ia lahir, tumbuh dan berkembang. Belum lagi meski sibuk dengan tugasnya sebagai seorang ibu, ia juga tak pernah lupa atas kewajibannya sebagai seorang istri. Maka sudah seyogianya lah setiap anak berbakti kepada orang tuanya, terutama ibu.

Meski  ibu rumah tangga berperan dalam mengurus anak dan suami, banyak juga kaum ibu yang mampu menjadi sosok produktif lagi inspiratif dalam berkarya. Contohnya saja Ernawati Lilys, sosok inspiratif kali ini. Ia merupakan ibu dari tiga orang anak (Fatih, Fay, dan Fifi), yang masing-masing berusia 6,3, dan 1 tahun. Di tengah kesibukannya mengurus anak dan rumah tanpa bantuan asisten rumah tangga (ART), ia juga seorang  karyawan (remote working) dengan sistem kerja online untuk CV. KMO Indonesia, selaku tim divisi media dan mentoring.

Di sela sederet rutinitas sebagai ibu, ia juga aktif sebagai blogger.  Bukan hanya satu, tak tanggung-tanggung bahkan tiga blog ia kembangkan. Di antaranya adalah ernawatililys.com, momsinstitute.com, aplikasimanufaktur.com. Sebelum fokus menulis untuk blog pribadi, dahulu mom Erna rajin menulis untuk website Islami. Sedangkan saat ini, ia menulis di website khusus wanita dan juga di UC News. Bahkan, 3 bulan lalu, ia telah memenangkan hot challenge di situs tersebut. Tentunya, ini merupakah salah satu buah dari ketekunannya dalam menulis. 

Tahun 2006, menjadi langkah awal sosok ibu yang satu ini dalam dunia blogging. Saat itu, ia membuat blog di platform blog.com, blogspot.com, wordpress.com bahkan multiplay.com. Sedangkan, pada tahun 2014 ia mulai mendalami ilmu blogging dan monetizing blog. Dunia sastra/menulis menjadi topik awal yang ia pilih saat itu. Kemudian, sekarang berkembang menjadi parenting hingga lifestyle

Bagi wanita kelahiran Kota Hujan ini, hal paling penting untuk dibahas dalam blognya adalah pengalaman menulis, termasuk suka duka dalam menulis. Di samping itu, topik lain yang sering ia ulas adalah tentang buku terbarunya. Dengan kata lain, blog termasuk wadah yang ia pilih sebagai ajang promosi karya sendiri. 

Ernawatililys.com menjadi blog utama mom Erna. Yang mana, blog ini berfungsi sebagai branding untuk menjadi penulis dan blogger. Selanjutnya, momsinstitute.com sebagai blog kedua yang awalnya ia niatkan sebagai komunitas untuk ibu rumah tangga. Dengan harapan agar  para ibu tetap berkarya walau dari rumah. Ke depannya, mom Erna berharap Moms Institute benar-benar bisa menjadi lembaga ibu agar bisa produkfif dan berprestasi dari rumah. Bahkan, untuk membuktikan keseriusannya ia telah membuat akun instagram, blog, twitter dan channel telegram di @momsinstitute. 

Sesuai dengan nama blognya, Moms Institute, maka yang ia tulis berkisar tentang cerita kehamilan, pengasuhan anak hingga cerita tumbuh kembang anak. Sebab, tulisan seperti itulah yang akan selalu diminati kaum ibu, terutama ibu muda, menurutnya. Bahkan, mom Erna membuat postingan tentang kisah melahirkan anak yang ketiga dalam blog tersebut. Kini,  telah dibaca hingga  143K lebih.

Bagi ibu muda lagi ramah ini, 2016 menjadi tahun bersinarnya selama perjalanan blogging. Sebab, di tahun tersebutlah berbagai prestasi diraihnya. Mulai dari juara 1 lomba Blog Best Moment IHB, Pemenang 10 Postingan Terpilih Blog Competition Keuangan Syariah OJK dan Blogdetik, Juara 3 Blog Competition Lactacyd Baby, Pemenang Bloggers' Writing Competition Bekal Masa Depan bersama Morinaga Chil-Go!, Pemenang hiburan blog competition Loreal & Blogger Perempuan, dll. 

Jika bagi sebagian wanita memilih fokus hanya menjadi IRT saja, tapi tidak bagi mom Erna. Ia produktif sekali mengikuti giveaway dan lomba-lomba blog. Bahkan, pada tahun 2017 ia memenangkan Cerita Inspirasi #Prestasi2016 Bersama Kimia Farma Care, dan terus berlanjut. Sampai tahun ini, 2018, ia kembali produktif untuk tetap menulis buku. Untuk saat ini, blognya hanya mengisi postingan organik, review dan sesekali artikel untuk lomba. Karena sekarang mulai tahap menyelesaikan naskah buku.

ibu
Mom Ernawati Lilys dan Buku Antologi "Jangan Buka Segelnya!"
Upaya yang dilakukan mom Erna di tengah rutinitas menjaga si kecil dan tanpa meninggalkan kegemarannya, ia tetap menulis di blog. Walaupun, hanya produktif menulis di rumah. Baginya, blogging adalah terapi menulis untuk membahagiakan diri. Di tambah lagi, selain menulis untuk diri sendiri, blog kini bisa jadi ladang penghasilan apabila blognya di lirik brand-brand atau para klien.

Di samping tekun dalam dunia blogging, seorang ibu yang memiliki nama akrab Erna ini juga produktif sekali dalam menulis buku. Bahkan 11 buku telah terbit. Entah sebagai penulis buku anak, buku nonfiksi remaja, antologi dan lainnya. Selain itu ia juga pernah menjadi ghost writer. Dari sekian deret keterampilannya menjadi penulis. Ia membuktikan dengan terbitnya buku non fiksi 'Ubah Tulisan Jadi Transferan', atau yang disingkat ‘UTJT’ sebagai karya solonya.

Ibu dari pemilik tiga blog ini memiliki  tagline,  menulis yaitu untuk berbagi kebaikan dan berkarya dari rumah. 

Ibu

Rupanya,seorang ibu yang lihai dalam menulis ini memang sejak kecil menyukai bidang tersebut. Namun, saat itu ia belum tahu bahwa menulis bisa menghasilkan. Jadi, ya menulis saja sesuka hati mengisi waktu di rumah. Adapun, mom Erna mulai produktif menulis semasa kuliah dan mulai ikut forum menulis sekitar tahun 2008.

Saat ditanya bagaimana cara mom Erna untuk meningkatkan performa tulisan? ia mengatakan bahwa menulis itu praktek. Semakin kita banyak menulis, banyak baca dan belajar dengan mentor menulis akan tahu kekurangan kita dalam menulis. Belajar menulis tanpa praktek pun akan sia-sia. 

ibu
Mom Erna Bersama Ketiga Buah Hati 

Yang lebih okenya lagi, ibu yang satu ini alias mom Erna tetap tidak lupa untuk memprioritaskan ketiga anaknya. Baginya, keluarga tetap paling utama, sedangkan menulis itu adalah me time

Nah, selain berbagi kisahnya, ibunya Fatih, Fay, dan Fifi ini juga membongkar tips untuk tetap produktif dalam blogging  dan menulis sekalipun sibuk sebagai mother.  Di antaranya yaitu:

  • Bisa menulis atau blogging di waktu anak-anak tertidur; 
  • Bisa menulis atau blogging di waktu libur ayahnya saat ada di rumah, misal hari minggu saja;
  • Atau bisa juga meluangkan waktu khusus untuk menulis, misal jam 3 pagi. Tergantung bagimana nyamannya setiap orang saja; 
  • Bila tak sempat buka laptop, bisa mengetik di smartphone

Mom Erna sendiri, masih menulis di buku catatan/buku tulis. Dengan alur membuat draft lalu setelah tulisan jadi, nanti diketik ulang. Minimal setiap harinya menulis satu paragrap, satu halaman atau semampunya saja.

Wah, inspiratif banget kan sosok ibu yang satu ini? Di samping kesibukan mengurus rumah dan keluarga, mom Erna juga mampu untuk menjadi blogger dan penulis yang produktif. Kalau mom Erna bisa? kamu juga pasti bisa, dong.

0 comments

Promo Gajian Januari 2019