Berbicara tentang hutan, sudah tak diragukan lagi pembenarannya bahwa ia adalah paru-paru dunia. Sebuah tempat yang dihiasi oleh tumbuhan-tumbuhan yang beraneka ragam di sebuah lahan yang begitu luas. Hadirnya hutan di muka bumi, tak hanya sebagai simbol kemegahan semesta. Tapi juga sebagai anugrah kepada setiap makhluk yang tinggal di dalamnya. Baik itu hewan, tumbuhan bahkan manusia.
Berbeda defini, berbeda cerita. Jika bagi saya, hutan adalah komponen penting dalam kehidupan bagi setiap makhluk karena mengandung banyak kemanfaatan. Maka bagi UUD Nomor 41 Tahun 1999, Tentang pengertian Kehutanan. Bab I, Pasal I, Nomer 2 menyatakan bahwa Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungannya, yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan.
Saking berharganya hutan di dunia, tentu memberikan kekayaan alam yang berhak dikuasai oleh negaranya masing-masing. Disamping itu pentingnya ekosistem hutan menjadikan hutan-hutan di seluruh penjuru dunia, berhak untuk dilindungi oleh warga negaranya, tanpa terkecuali. Dan tentu hal ini juga berlaku di Indonesia.
Sebagai salah satu bentuk perlindungan terhadap kekayaan alam yang ada di negara. Indonesia telah membuat aturannya sedemikian rupa. Demi kebaikan ummat dan kemakmuran bersama. Nah, dalam hal ini. Sudah jelas bila setiap orang, termasuk saya ataupun anda, memili hak untuk ikut serta dalam menjaga dan melestarikan hutan serta kekayaan alam yang melimpah didalamnya.
Agar pola pikir kita semakin terbuka, kita haruslah tahu dan memahami seluk-beluk pentingnya hutan bagi hidup kita, manusia. Diantara manfaat hadirnya hutan adalah, sebagai berikut:
Setelah kita pahami tentang begitu besar manfaat hutan, sudah seharusnya kita menjaga dan memeliharanya dengan sepenuh hati dan atas dasar kesadaran diri sendiri. Apa saja yang perlu dilakukan untuk menjaga hutan?
1. Mengenal Hutan dan Alam Lebih Dalam
Ada baiknya, kita lebih tahu ilmu tentang hutan. Seperti macam-macam hutan yang ada, seperti hutan homogen dan heterogen. Ada hutan heterogen yang terdiri dari berbagai macam tanaman. Ada pula, hutan homogen yang hanya berisi satu jenis pohon. Sedangkan dari jenisnya, di Indonesia sendiri ada 5 macam. Diantaranya adalah Hutan Hujan Tropis, Hutan Sabana, Hutan Musim, Hutan Rawa dan Hutan Bakau.
Saat kita mengenali lebih jauh seputar hutan, kita akan melek dan sadar bahwa begitu melimpahnya kekayaan alam yang ada di Negara Khatulistiwa ini. Kekayaan ini tentu haruslah dijaga dan dimanfaatkan dengan cukup dan bijak. Jangan sampai kita merusaknya, baik dalam keadaan sengaja ataupun tidak. Karena hutan dan seluruh isinya merupakan komponen penting bagi kehidupan seluruh makhluk.
2. Menggerakkan Sistem Reboisasi
Agar kita bisa menjaga hutan, hal yang perlu dilakukan adalah melaksanakan reboisasi. Nah, reboisasi sendiri merupakan penanaman kembali hutan. Yang mana hutan tersebut telah rusak akibat penebangan ataupun telah gundul. Agar kehidupan di dalam hutan tidak punah dan melahirkan dampak negatif, perlulah kita melakukan kembali sitem reboisasi ini. Baik yang diberlakukan oleh pemerintah ataupun atas kesadaran sendiri.
3. Tidak Sembarang Menebang Pohon
Siapa lagi yang akan menjaga hutan negeri sendiri, jika bukan kita,masyarakatnya? Dan salah satu hal yang bisa kita lakukan untuk menjaga hutan dan isinya adalah dengan tidak sembarangan dalam menebang pohon. Mengapa demikian? Karena jika seseorang menebang pohon tanpa pilah-pilih, cepat atau lambat hutan akan rusak bahkan gundul. Tentu ada tipe mana pohon-pohon yang pantas untuk ditebang dan mana yang tidak. Jika kita selektif, maka artinya kita telah ikut serta menjaga kekayaan hutan yang hadir di tengah kehidupan manusia.
Setelah tahu seluk beluk dan kebermanfaatan hutan, seyogyanya kita para manusia yang berakal harus menjaga ekosistem hutan sejak dini. Bila hutan dan alam lainnya kita jaga, maka kebaikannya juga akan datang untuk kita. Dan sebaliknya, bila kita tega dan berani merusak hutan dengan perbuatan apapun, maka siap-siaplah kita juga yang akan merasakan akibatnya. Tinggal pilih, menjadi orang yang menjaga atau merusak hutan?
#CeritaDariHutan
Sumber:
0 comments