6 Kebiasaan Buruk di Era Modern

Semakin majunya perkembangan jaman ternyata  tidak hanya menawarkan banyak hal positif. Bahkan, banyak hal yang dianggap wajar bagi kebanyakan orang di era modern ini yang ternyata memiliki dampak negatif, terutama bagi tubuh manusia. Pekerjaan yang semakin menyibukkan membuat mereka memilih sesuatu hal yang  praktis dan cepat, padahal kepraktisan dalam segala hal memiliki dampak yang kurang baik. Salah satu contohnya ketika seseorang sibuk. Dimana secara tidak langsung ia hanya memiliki sedikit waktu untuk beristirahat, sehingga ia  memilih makanan cepat saji yang mudah didapatkan dan dapat langsung dikonsumsi. Makanan cepat saji tersebut memiliki efek yang kurang baik untuk pencernaan tubuh, sehingga dapat menimbulkan berbagai penyakit. Nah.. berikut ini merupakan beberapa kebiasaan yang sering dilakukan yang ternyata  sangat berbahaya bagi tubuh.

     1. Merokok dan mengonsumsi alkohol

Bagi para perokok, mendengar banyak hal berbahaya yang ditimbulkan dari kandungan rokok mungkin sudah tidak memiliki efek jera lagi. Bahkan slogan bahaya rokok yang secara nyata tertulis dalam setiap kemasan rokok pun dianggap angin lalu saja. Hal itu karena rokok memang  telah menjadi sebuah candu.

Ketika seseorang sudah terjebak didalamnya, akan sangat sulit untuk keluar dari kebiasaan tersebut. Padahal, bahaya rokok itu tidak hanya merugikan orang yang bersangkutan, tetapi juga orang lain disekitarnya yang juga ikut menghirup asap rokok yang ditimbulkannya. Salah satu kandungan rokok yang kita tahu adalah nikotin, yang merupakan zat adiktif pemberi efek ketenangan jika diserap oleh otak. Zat ini sebenarnya juga  sangat berbahaya, karena bisa meningkatkan denyut jantung, adrenalin, serta tekanan darah seseorang. Nikotinlah yang menyebabkan seseorang memiliki ketergantungan pada benda  yang diberi nama rokok ini. Hal berbahaya lainnya adalah pada asapnya. Dimana menurut penelitian terdapat kandungan zat yang bernama tar dengan kandungan 4000 lebih bahan kimia, seperti 60 bahan kimia karsinogenik yang sangat berbahaya. Semua zat yang terkandung  dalam rokok ini sangat berbahaya dan dapat memicu terjadinya serangan jantung, paru-paru, ginjal serta berbagai penyakit mematikan lainnya.

      2. Pola makan yang tidak sehat

    Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa kebiasaan makan pada jaman sekarang semakin memburuk. Salah satunya adalah jadwal makan yang tidak teratur akibat kesibukan. Tidak kalah berpengaruh, tersedianya berbagai macam makanan praktis dan makanan yang tidak sehat atau mengandung zat pewarna yang telah beredar di pasaran. Fast food adalah salah satu contohnya. Orang-orang yang sibuk bekerja bisa dipastikan tidak sempat untuk menyiapkan sendiri makanan bekalnya, mereka cenderung akan melirik makanan siap saji yang notabane sangat praktis dan mudah didapat. Padahal, seharusnya setiap orang sadar bahwa kandungan gizi yang terdapat pada makanan-makanan seperti itu tidaklah seimbang. Oleh karena itu, sebaiknya  tubuh tidak mengonsusmsinya secara rutin. Lain halnya dengan istilah junk food. Sebuah makanan di golongkan junk food, apabila makanan tersebut memiliki kandungan gizi yang sangat sedikit.

     3. Kurangnya minum air mineral

     Air mineral merupakan salah satu minuman yang sangat berguna untuk menetralisir toksin yang ada didalam tubuh. Beberapa ahli menyarankan untuk melakukan terapi air mineral sebagai  salah satu cara penyembuhan berbagai macam penyakit. Cukup dengan 10 sampai 12 gelas setiap harinya, dapat mengurangi risiko terjangkitnya berbagai macam penyakit.

     Penjelasannya sangat sederhana, semakin banyak orang mengonsumsi air mineral, semakin sering pula ia buang air kecil. Dalam proses buang air kecil ini, selain mengeluarkan air seni, ikut pula keluarnya kotoran-kotoran dari dalam tubuh beserta racunnya. Ada hal penting yang juga perlu diperhatikan dalam mengonsumsi air mineral ini, yaitu tidak boleh mengonsumsi air secara berlebihan karena jika  lebih dari 7 liter setiap harinya. Dimana hal itu malah dapat membuat sistem kerja ginjal menjadi terganggu.

      4. Kurangnya olahraga

     Tidak memiliki waktu adalah alasan umum orang jaman sekarang untuk tidak melakukan olahraga. Padahal, olahraga merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan guna mendapatkan kesehatan yang prima. Melakukan olahraga secara teratur dengan kuantitas yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, merupakan salah satu cara untuk membantu melancarkan kalsium menuju ke tulang. Tetapi olahraga juga jangan dilakukan secara berlebihan. Hal itu akan memacu risiko kerusakan otot, serta dapat membahayakan kerja ginjal. Hal yang paling bijaksana untu dilakkukan adalah dengan rutin melakukan olahraga selama beberapa menit saja setiap hari, dengan gerakan-gerakan yang aman bagi tubuh atau disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing.

     5. Pola istirahat yang salah

Telah dijelaskan sebelumnya bahwa ada waktu-waktu tertentu untuk tubuh beristirahat dan memberi kesempatan pada organ-organ vitalnya untuk bekerja maksimal, sesuai dengan fungsinya masing-masing. Kurangnya waktu untuk beristirahat, atau beristirahat pada jam-jam yang tidak tepat serta begadang adalah hal yang tidak bijak. Jika tidak ada hal yang mendesak, gunakan waktu malam benar-benar untuk beristirahat, karena sebagian besar organ vital tubuh bekerja pada waktu itu.

     6. Mengonsumsi banyak obat-obatan dan zat kimia

Obat-obatan yang berasal dari bahan kimia sangat mudah didapatkan dipasaran, sehingga memberikan kesan praktis untuk mengonsumsinya. Di mana selain mudah dan murah, juga tidak memerlukan resep dokter. Hal ini membuat mereka memilih obat-obatan warung tersebut. Penyakit yang dideritanya pun tentu bukan merupakan penyakit yang berat, misalnya sakit kepala, demam, flu atau maag. Untuk diketahui, bahwa obat-obatan yang biasanya mengandung zat antibiotik dan pereda nyeri, jika dikonsumsi secara berlebihan akan mengakibatkan terjadinya kerusakan ginjal. Oleh sebab itu, sebaiknya melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan kimia.

Nah, setelah kita mengetahui beberapa hal yang menjadi kebiasaan kurang baik di era modern seperti saat ini, mari sama-sama kita tingkatkan kepedulian kita terhadap kesahatan dan lingkungan kita. Bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati??